Anies Baswedan, mengungkapkan bahwa koalisi Perubahan dan Persatuan yang dibentuk oleh partai Nasdem, Demokrat, dan PKS masih tetap solid hingga saat ini.
Pernyataan ini disampaikan setelah beberapa waktu lalu Anies bertemu dengan tokoh-tokoh penting dalam koalisinya.
Dalam pertemuan tersebut, Anies Baswedan bertemu dengan Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh, serta Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono.
Selain itu ia pun turut melakukan kunjungan dengan ketua umum partai PKS yaitu Salim Segaf Al Jufri.
Pertemuan ini dilakukan untuk menjalin komunikasi internal dalam koalisi dan memastikan soliditasnya tetap terjaga.
Dikutip Kilat.com dari channel YouTube Metro TV pada Senin, 28 Agustus 2023.
"Karena pertemuan ini diumumkan makanya ketahuan ada pertemuan. Padahal jauh lebih banyak pertemuan-pertemuan yang tidak terumumkan tapi bukan berarti tidak ada pertemuan, justru kita bekerja untuk tetap solid, dan ini dalam arti yang sesungguhnya," ujar Anies Baswedan.
Sebelumnya, Anies Baswedan bertemu dengan Susilo Bambang Yudhoyono di Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat.
Dalam pertemuan tersebut, SBY berbagi pengalaman dan strategi yang digunakan untuk memenangkan Pemilihan Presiden (Pilpres) pada tahun 2004 dan 2009.
Anies Baswedan menyampaikan bahwa koalisi Perubahan dan Persatuan tetap solid dan kompak.
Ia juga menegaskan bahwa partai Nasdem, Demokrat, dan PKS serius dalam upaya mewujudkan Indonesia yang lebih maju dan adil untuk masa depan yang lebih baik.
Meskipun pertemuan dengan tiga partai koalisi telah dilakukan, Anies Baswedan masih enggan membahas calon Wakil Presiden (Cawapres).
Publik masih menantikan pengumuman nama-nama Cawapres yang akan diusung oleh koalisi-koalisi politik dalam waktu dekat.
Saat ini, koalisi-koalisi politik masih memiliki waktu hingga 25 November 2023 untuk mendaftarkan pasangan Calon Presiden (Capres) dan Cawapresnya.
Publik pun semakin penasaran dengan perkembangan politik menjelang Pemilihan Presiden 2024 mendatang.
No comments:
Post a Comment