Sunday, January 28, 2024

ANIES BERLAGAK OPOSISI TAPI PARTAI PENGUSUNG DAN PENDUKUNG MASIH DUDUK MANIS DI KABINET JOKOWI

Menjelang pemilu yang semakin dekat publik disuguhkan berbagai macam kegiatan politik yang menggelitik. Mulai dari masa kampanye, adu argumen dari para pendukung capres-cawapres serta yang paling menarik adalah debat capres.

Selasa malam kemarin, debat capres dilaksanakan untuk pertama kalinya di Komisi Pemilihan Umum (KPU). Debat ini melibatkan 3 capres yang akan bertarung di pilpres 2024 yakni Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto dan Anies Baswedan.

Dari segian banyak sesi menarik ada sebuah best moment dimana Anies menyerang Prabowo hingga kelimpungan dan tampak terpancing emosi. Anies menyatakan bila Prabowo pernah mengatakan bila oposisi kesulitan untuk berbisnis.

Menurut Anies jadi oposisi itu bukan sekedar masalah bisnis, kekuasaan dan uang tapi masalah kehormatan. Dan Anies mengatakan Prabowo merupakan tokoh yang tidak tahan jadi oposisi.

Serangan ini cukup memalukan bagi Prabowo mengingat keputusannya di tahun 2019. Setelah pilpres yang sangat sengit berakhir Prabowo memutuskan untuk bergabung dengan Jokowi serta menerima tawaran posisi 2 menteri di kabinet.

Banyak pihak yang beranggapan bila Prabowo gabung Jokowi, semata hanya ingin mendapat jabatan dan kekuasaan. Prabowo dinilai sudah bosan jadi oposisi.

Pernyataan Anies pada debat capres kemarin mempermalukan Prabowo sebagai pihak yang dianggap tidak tahan jadi oposisi. Rupanya hal ini membuat para pendukung Prabowo berang.

Fahri Hamzah yang merupakan elit Partai Gelora berusaha membalikan keadaan dengan satir yang menohok.

Capres nomor urut 1 Anies Baswedan dikabarkan akan menggelar pengumuman pengunduran diri menteri-menteri NasDem dan PKB dari kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Rumor tersebut diungkapkan Waketum Partai Gelora sekaligus Jubir Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming, Fahri Hamzah.

Melalui akun X-nya, Fahri Hamzah mengatakan mendapat informasi bahwa menteri-menteri dari parpol pendukung Anies itu akan mengundurkan diri dari kabinet. Fahri menyebut, pengunduran diri ini bagian dari penegasan Anies soal sikap oposisi.

"Baru mendengar kabar baik bagi demokrasi kita bahwa calon presiden nomor 1 akan mengumumkan bahwa seluruh partai pendukungnya akan mundur dari kabinet pekan ini. Katanya ini dalam rangka memantapkan posisi sebagai oposisi di Pemilu nanti. (Info ini perlu ditanyakan kepada yang bersangkutan)," cuit Fahri.

Cuitan Fahri ini tentu saja hanya cara untuk menyerang balik Anies. Fahri seolah ingin memberitahukan kepada publik bahwa Anies sebenarnya bukan oposisi murni. Karena dua partai yang mendukungnya jadi capres, yakni PKB dan Partai Nasdem merupakan partai pendukung pemerintah saat ini.

PKB mempunyai 2 menteri dan Nasdem menyisakan 1 menteri setelah sebelumnya 3 menteri. Adanya kader PKB dan Nasdem jadi menteri di kabinet Jokowi, merupakan fakta tak terbantahkan bila Anies didukung oleh parpol pendukung pemerintah.

Jadi sebenarnya Anies pun tidak oposisi banget sih. Dengan cuitannya Fahri berhasil mempermalukan Anies pake banget. 

No comments:

Post a Comment

CALEG PENGUSUNG ANIES MUHAIMIN PUTUS ALIRAN AIR WARGA KARENA BEDA PILIHAN DUKUNGAN

Akibat beda dukungan pada pemilihan calon anggota DPR RI, aliran air ke rumah salah seorang warga di putus oleh tim sukses. Kondisi mempriha...